Baru-baru ini, bidang enkripsi mengalami serangkaian perkembangan penting. Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa aktivitas staking likuiditas tidak dianggap sebagai sekuritas, memberikan kepastian regulasi tertentu bagi bidang ini. Sementara itu, Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas AS (CFTC) sedang mempertimbangkan untuk memungkinkan pertukaran berjangka terdaftar melakukan perdagangan enkripsi spot, yang dapat membawa lebih banyak likuiditas dan peluang perdagangan ke pasar.
Di tingkat kebijakan, Gedung Putih mengajukan saran yang menguntungkan bagi penambang Bitcoin, yaitu mengenakan pajak hanya saat penjualan, yang dapat secara signifikan mengurangi beban pajak bagi penambang. Langkah ini berpotensi mendorong lebih banyak peserta untuk terlibat dalam industri penambangan, yang mungkin mendorong desentralisasi lebih lanjut dari jaringan Bitcoin.
Di sisi pasar, minat perusahaan terhadap enkripsi aset terus meningkat, saat ini cadangan enkripsi aset perusahaan telah melewati batas seratus miliar dolar AS, di mana jumlah kepemilikan Bitcoin hampir mencapai 4% dari total sirkulasi. Tren ini mencerminkan kepercayaan yang terus meningkat dari investor institusi terhadap cryptocurrency sebagai alat penyimpan nilai.
Namun, pasar juga menghadapi beberapa tantangan. SEC Filipina menyebutkan 10 pertukaran enkripsi yang tidak terlisensi, memperingatkan investor untuk memperhatikan risiko terkait. Ini menyoroti kompleksitas dan kebutuhan regulasi cryptocurrency di seluruh dunia.
Dalam hal teknologi dan inovasi, pemerintah Kerajaan Bhutan telah mengalihkan 517 Bitcoin ke dompet baru, yang memicu perhatian dan spekulasi pasar. Sementara itu, Coinbase mengumumkan penambahan DYDX ke dalam peta jalan listing asetnya, menunjukkan perhatian berkelanjutan platform pertukaran utama terhadap token yang sedang berkembang.
Perlu dicatat bahwa telah terjadi beberapa aktivitas perdagangan besar di pasar. Dilaporkan bahwa seorang investor besar telah meningkatkan posisi short Ethereum hingga 70.000 ETH, dengan harga likuidasi sebesar 3.686 dolar AS, yang mungkin akan berdampak pada pergerakan pasar jangka pendek.
Secara keseluruhan, industri enkripsi mata uang sedang berada dalam tahap perkembangan dan perubahan yang cepat, di mana lingkungan regulasi, dinamika pasar, dan inovasi teknologi terus saling terkait, membentuk masa depan industri yang sedang berkembang ini. Investor dan peserta perlu memperhatikan perkembangan ini dengan cermat agar dapat membuat keputusan yang bijak.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
10 Suka
Hadiah
10
4
Bagikan
Komentar
0/400
DecentralizedElder
· 9jam yang lalu
SEC juga mulai berbicara dengan bijak ya
Lihat AsliBalas0
LazyDevMiner
· 9jam yang lalu
Tadi bilang SEC membuka likuid staking ya.
Lihat AsliBalas0
HashBrownies
· 9jam yang lalu
Sudah mulai diperdagangkan lagi?
Lihat AsliBalas0
SelfStaking
· 9jam yang lalu
bull啊 tidak ada raja Bhutan yang sudah Perdagangan Mata Uang Kripto
Baru-baru ini, bidang enkripsi mengalami serangkaian perkembangan penting. Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa aktivitas staking likuiditas tidak dianggap sebagai sekuritas, memberikan kepastian regulasi tertentu bagi bidang ini. Sementara itu, Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas AS (CFTC) sedang mempertimbangkan untuk memungkinkan pertukaran berjangka terdaftar melakukan perdagangan enkripsi spot, yang dapat membawa lebih banyak likuiditas dan peluang perdagangan ke pasar.
Di tingkat kebijakan, Gedung Putih mengajukan saran yang menguntungkan bagi penambang Bitcoin, yaitu mengenakan pajak hanya saat penjualan, yang dapat secara signifikan mengurangi beban pajak bagi penambang. Langkah ini berpotensi mendorong lebih banyak peserta untuk terlibat dalam industri penambangan, yang mungkin mendorong desentralisasi lebih lanjut dari jaringan Bitcoin.
Di sisi pasar, minat perusahaan terhadap enkripsi aset terus meningkat, saat ini cadangan enkripsi aset perusahaan telah melewati batas seratus miliar dolar AS, di mana jumlah kepemilikan Bitcoin hampir mencapai 4% dari total sirkulasi. Tren ini mencerminkan kepercayaan yang terus meningkat dari investor institusi terhadap cryptocurrency sebagai alat penyimpan nilai.
Namun, pasar juga menghadapi beberapa tantangan. SEC Filipina menyebutkan 10 pertukaran enkripsi yang tidak terlisensi, memperingatkan investor untuk memperhatikan risiko terkait. Ini menyoroti kompleksitas dan kebutuhan regulasi cryptocurrency di seluruh dunia.
Dalam hal teknologi dan inovasi, pemerintah Kerajaan Bhutan telah mengalihkan 517 Bitcoin ke dompet baru, yang memicu perhatian dan spekulasi pasar. Sementara itu, Coinbase mengumumkan penambahan DYDX ke dalam peta jalan listing asetnya, menunjukkan perhatian berkelanjutan platform pertukaran utama terhadap token yang sedang berkembang.
Perlu dicatat bahwa telah terjadi beberapa aktivitas perdagangan besar di pasar. Dilaporkan bahwa seorang investor besar telah meningkatkan posisi short Ethereum hingga 70.000 ETH, dengan harga likuidasi sebesar 3.686 dolar AS, yang mungkin akan berdampak pada pergerakan pasar jangka pendek.
Secara keseluruhan, industri enkripsi mata uang sedang berada dalam tahap perkembangan dan perubahan yang cepat, di mana lingkungan regulasi, dinamika pasar, dan inovasi teknologi terus saling terkait, membentuk masa depan industri yang sedang berkembang ini. Investor dan peserta perlu memperhatikan perkembangan ini dengan cermat agar dapat membuat keputusan yang bijak.